Monday, 14 November 2016

Keunikan dari Kalimantan Selatan / South Borneo

http://erwin-belajar.blogspot.co.id/ - 


Hasil gambar untuk patung bekantan di banjarmasin
Kalimantan Selatan terkenal dengan seribu sungainya yang tersebar dimana-mana, baik sungai yang kecil maupun sungai yang besar sekalipun. Di Indonesia sedikit sekali daerah yang memiliki sungai yang mempesona seperti di Kal-Sel.


Di Kal-Sel terdapat 2 sungai besar dan terkenal yaitu, Sungai Barito dan Sungai Martapura. Mengapa saya katakan terkenal ? Karena di 2 sungai tersebut terdapat pasar yang sangat unik dan langka yaitu, Pasar Terapung Muara Kuin dan Pasar Terapung Lok Baintan. Pasar terapung juga menjadi ciri khas dari Kalimantan Selatan.



Selain Pasar Terapung, di Sungai Barito terdapat 2 pulau wisata yang sangat unik. Pulau tersebut bernama Pulau Kembang dan Pulau Kaget. Pulau Kembang dan Pulau Kaget merupakan pulau berpenghuni, namun penghuninya bukanlah manusia melainkan monyet.



Pulau Kembang sendiri dihuni oleh monyet biasa yang banyak tersebar di berbagai daerah Indonesia atau orang biasanya menyebut monyet tersebut dengan nama Monyet Sarimin yang sering digunakan untuk pertunjukan topeng monyet.



Berbeda dengan Pulau Kembang, Pulau Kaget memiliki kelebihan tersendiri karena Pulau Kaget adalah pulau yang dihuni oleh monyet yang sangat langka dan tidak ada di daerah lain bahkan di dunia yang hanya ada di Kal-Sel, nama monyet itu adalah Bekantan. Bekantan juga dijadikan maskot Kalimantan Selatan.



Walaupaun tidak begitu terkenal dibandingkan dengan Komodo, Bekantan telah membuat Kal-Sel menjadikan Provinsi dengan daya tarik tersendiri di Indonesia bahkan di Dunia.



Keunikan Kal-Sel yang lain adanya rumah sebagai tempat tinggal yang terapung di atas sungai. Rumah tersebut biasanya dikenal dengan nama Rumah Lanting. Bagi sebagian orang Indonesia rumah adalah hal yang sangat aneh dan tidak terpikirkan sebelumnya.



Sungai-sungai di Kal-Sel akan terlihat mempesona pada saat sore hari, karena pada waktu tersebut banyak orang yang menggunakan jukung (perahu sampan) untuk memancing di tengah sungai, sehingga secara tidak mereka sadari kegiatan tersebut membuat sebuah pola berjejer yang sangat indah dengan siraman sinar metahari sore yang mempesona.


semoga bermanfaat tentang artikel yang disajikan : 


kasih komentarnya ya,
biar blog erwin-belajar semakin lebih baik lagi, aamiin.

Sunday, 13 November 2016

15 Tempat Wisata Kalimatan Selatan yang WOW..Indahnya dunia Kalimantan Selatan

http://erwin-belajar.blogspot.co.id/Sungguh Terlalu kalau anda berkunjung ke Kalimatan Selatan tapi tidak tahu tempat di wisata dimana saja, meski tidak sebanyak di Sumatra Barat tetapi bisa menjadi referensi buat anda yang ingin refreshing ke Kota South Borneo, Selamat Berkunjung !
 15 Tempat Wisata Menarik Yang Ada di Kalimantan Selatan berikut ini

  1. Bukit Rimpi Pelaihari
bukit-rumpi-dan-lintang
Bukit Rimpi Pelaihari memiliki panorama pesona alam yang sangat lengkap mulai dari pemandangan cantik matahari terbit hingga rerumputan yang masih hijau asri. Bukit yang indah ini, berada di Desa Tampang, Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Di Bukit Rimpi Pelaihari ini kita bisa menikmati pemandangan alam yang sempurna, ditambah lagi rerumputan yang masih hijau membuat kita nyaman berlama-lama ditempat ini. Selain itu, kita bisa merasakan angin yang berhembus kearah kita. Satu lagi, jika kalian berkunjung pada pagi hari, sobat bisa melihat matahari terbit ditempat ini.

2. Jembatan Barito
jembatan-barito
Jembatan Barito berfungsi untuk menghubungkan sisi timur dan sisi barat Sungai Barito. Panjang jembatan ini sekitar 1 km. Berdiri di atas Jembatan Barito dan menikmati suasana sungai merupakan pengalaman tersendiri.

3. Pasar Terapung Lok Baintan
Pasar-Terapung-Muara-Kuin
Pasar Terapung Lok Baintan atau Pasar Terapung Sungai Martapura adalah sebuah pasar terapung tradisional yang berlokasi di desa Sungai Pinang (Lok Baintan), kecamatan Sungai Tabuk, Banjar. Secara umum, Pasar Terapung Lok Baintan tak beda dengan Pasar Terapung di muara Sungai Kuin/Sungai Barito. Keduanya sama-sama pasar tradisional di atas jukung yang menjual beragam dagangan, seperti hasil produksi pertanian/perkebunan dan berlangsung tidak terlalu lama, paling lama sekitar tiga hingga empat jam. Pasar terapung ini sudah ada sejak zaman Kesultanan Banjar.

  1. Laksado
wisata-alam-loksado
Loksado adalah sebuah Kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang merupakan salah satu tempat wisata andalan di Kalimantan Selatan. Untuk menuju kesini anda akan menjelajahi pegunungan meratus. Dari sini anda bisa mengunjungi Air Terjun Haratai, Air Terjun Kilat Api dan  Balanting Paring atau Bamboo Rafting menyusuri sungai amandit.

  1. Pantai Teluk Tamiang
pantai teluk tamiang
Pantai Teluk Tamiang adalah salah satu tempat wisata di Kalimantan yang menawarkan pantai berpasir putih dan air laut yang jernih. Lokasinya berada di Kecamatan Pulau Laut Barat, Kabupaten Kota Baru, Kalimantan Selatan. Untuk menuju kesini anda bisa menggunakan jalur darat dengan rute Tanjung Serdang – Lontar – Teluk Tamiang, cara lain bisa menggunakan ferry di Batu Licin.

  1. Air terjun panayar
air terjun panayar
Air terjun panayar, berlokasi di Desa Artain Kecamatan Aranio, berjarak kurang lebih 30 km dari kota Martapura, Kalimantan Selatan. Untuk menuju ke air terjun ini anda bisa menggunakan kendaraan bermotor kemudian dilanjutkan menggunakan kelotok.

  1. Kampung Sasirangan
Kain-Sasiranganl
Indonesia memiliki banyak sekali batik daerah, salah satunya batik asli Banjarmasin yang dikenal dengan batik sasirangan. Batik ini berasal dari sebuah kampung yang juga bernama Sasirangan. Di sini kamu bisa belanja berbagai macam benda berbahan batik seperti pakaian, selendang, sprei, taplak meja, dompet, tas dan lain sebagainya.

  1. Pasar Intan Martapura
pasar-Intan-Martapura
Martapura adalah sebuah kota di Banjarmasin yang dikenal sebagai penghasil batu permata terbesar di Indonesia. Tepatnya di Jalan Ahmad Yani, Martapura, ada sebuah pasar dengan toko penjual intan berjejeran. Nah kamu bisa memilih batu intan yang mana yang kamu suka. Kamu bisa membeli batu intan yang masih berbentuk batu atau yang sudah diolah menjadi kalung, cincin, gelang atau lainnya.

  1. Masjid Sabilal Muhtadin
masjid sabilal muhtadin
Mesjid dengan arsitektur menarik ini mampu menampung hingga 15.000 jamaah. Nama Sabilal Muhtadi diambil dari kitab karangan seorang ulama besar Kalimantan Selatan, Syeikh Muhammad Arsyad Al Banjary.

  1. Pulau Kembang
pulaukembang
Pulau ini berada di tengah Sungai Barito. Pulau Kembang menjadi habitat bagi monyet dan berbagai jenis burung. Makanya salah satu yang menjadi daya tarik pulau ini adalah keberadaan monyet-monyet ini. Mereka juga jinak dan suka bermain dengan manusia yang berkunjung.

  1. Masjid Sultan Suriansyah
Masjid-Sultan-Suriansyah
Mesjid ini dibangun sekitar tahun 1526-1550 sehingga menjadi mesjid tertua di Banjarmasin. Seperti namanya, mesjid ini dibangun pada masa pemerintahan Sultan Suriansyah. Mesjid ini terletak di daerah Kuin Utara, makanya disebut juga mesjid Kuin. Lokasi mesjid Sultan Suriansyah ini tidak terlalu jauh dengan pasar terapung Kuin.

  1. Taman Maskot
taman maskot
Banjarmasin mempunyai dua maskot yaitu bekantan dan pohon kasturi. Nah di gerbang masuk ke taman maskot ini, kamu akan disambut oleh patung maskot bekantan seukuran badan manusia. Kemudian kamu juga ketemu dengan patung pohon kasturi yang dihinggapi monyet-monyet yang bergantung.Taman maskot terletak di pusat Kota Banjarmasin, tepatnya di kawasan jalan H. Djok Mentaya. Di dalamnya kamu bisa melihat berbagai jenis pohon seperti beringin, kasturi, mangga, kelapa gaging, kelapa sawit dan lain-lain. Kamu juga bisa menikmati beberapa tumbuhan seperti  kaktus, lidah buaya dan beberapa jenis tanaman lain dalam pot.

  1. Museum Wasaka
Museum Wasaka Banjarmasin
Wasaka adalah singkatan dari Waja Sampai Kaputing, motto perjuangan rakyat Kalimantan Selatan. Meseum ini berbentuk seperti rumah Banjarmasin. Di dalam meseum kamu bisa melihat koleksi foto, mesin ketik, seragam perjuangan, keris dan senjata api milik Belanda yang dirampas para pejuang. Wah, semangat 45 kembali membara nih.

  1. Taman Siring Sungai Martapura
Taman-Siring-Sungai-Martapura
Taman Siring Martapura paling sering dikunjungi sore hari oleh masyarakat. Di sini kamu bisa memancing atau sekedar duduk menikmati sekitaran sungai dan melihat jakung, perahu khas Banjarmasin. Seperti terlihat pada gambar di atas, hari minggu taman ini dimanfaatkan komunitas anak muda seperti anak-anak BMX, skateboard dan lainnya untuk latihan.

  1. Desa Pumpung
penambang-intan pumpung
Desa Pumpung masuk ke dalam wilayah Kabupaten Martapura. Desa ini merupakan penghasil intan khas Banjarmasin. Jika kamu ingin melihat proses penambangan intan yang dilakukan secara manual oleh masyarakat , datanglah ke desa ini.
semoga bermanfaat tentang artikel yang disajikan : 

kasih komentarnya ya,
biar blog erwin-belajar semakin lebih baik lagi, aamiin.

Tarian Tradisional Kalimantan Selatan ada 5, Apa saja.....

http://erwin-belajar.blogspot.co.id/ - berikut ini beberapa Tarian Tradisional Kalimantan Selatan :
1. Tarian Baksa Kambang
Baksa Kambang
Pada jaman dahulu Tarian Baksa Kambang berkembang di lingkungan kraton Banjar. Fungsi tarian ini adalah untuk menyambut tamu dari negara lain atau keraton lain, untuk jaman sekarang tetap fungsinya. Selain itu Tarian Baksa Kambang juga dipentaskan dalam acara keluarga seperi Khitanan, Nikahan, pentas seni dll. Untuk melakukan tarian ini para penari membawa Kembang Bogam yaitu rangkaian dari berbagai jenis bunga diantaranya bunga mawar,bunga kantil,bunga melati,dan bunga kenanga. Fungsi bunga nanti tersebut nanti akan diberikan kepada tamu yang hadir. Untuk jumlah penari biasanya ganjil dan tarian ini menceritakan seorang putri yang bermain di taman bunga dan sedang menari. Tarian ini dalam pentasnya diiringi oleh gamelan yang beriarama lagunya yang sudah baku,yaitu seperti Lagu Ayakan dan Jangklong atau sering disebut Kambang Murni.
2. Tarian Radap Rahayu
Radap RahayuTarian Rahayu merupakan tarian yang sakral, pada jaman dahulu tarian ini merupakan tarian untuk upacara ritual tolak balak bagi masyarakat Banjarmasin. Tari Radap Rahayu dilakukan pada upacara seperti kehamilan, perkawinan, dan kematian. Tarian ini terinspirasi dari kejadian kapal Perabu Yaksa  berisi patih Lambung Mangkurat yang pulang berkunjung dari kerajaan majapahit. Ketika sampai di Muara Mantuil dan akan memasuki Sungai barito, kapal ini kandas di tengah perjalanan. Perahu oleng dan nyaris terbalik. Pada intinya tarian ini merupakan gambaran rasa bersyukur karena kapal tersebut tidak tenggelam.
3.Tarian Kuda Gepang
tarian kuda gepangTarian Kuda Gepang merupakan tarian yang unik karena kudanya bukan dinaikin tetapi di jepik di ketiak. Menurut cerita dahulu Tarian ini berasal dari Lambung Mangkurat yang datang ke Majapahit untuk bertemu dengan Gajah Mada ketika mau pulang di beri hadiah kuda, ketika dinaiki kudanya lumpuh, dengan kesaktiannya kudanya di kecilin dan di bawa pakai tangan untuk dinaikkan ke kapal. Tarian Kuda Gepang ini sangat terkenal di masyarakat Banjar biasanya dipentaskan pada upacara perkawinan, khitanan atau pentas seni. Tari ini biasanya dilengkapi juga dengan diusungnya/bausung kedua pengantin saat menuju pelaminan.
4. Tarian Bagandut
Bagandut
Tarian Bagadut adalah tarian yang mirip dengan tarian tayub, ronggeng. Tarian ini merupakan termasuk tarian erotis, pada waktu dulu tarian ini berkembang hanya dilingkungan kerajaan. Sekarang tarian ini bisa kita lihat di acara Pernikahan, khitanan, acara seni dll. Tarian ini cepat merakyat karena penari bisa meminta penonton untuk ikut menari atau tamu yang di khususkan. 
Gandut merupakan profesi yang unik dalam masyarakat dan tidak sembarangan wanita mampu menjadi Gandut. Selain syarat harus cantik dan pandai menari, seorang Gandut juga wajib menguasai seni bela diri dan mantera-mantera tertentu. Ilmu tambahan ini sangat penting untuk melindungi dirinya sendiri dari tangan-tangan usil penonton yang tidak sedikit ingin memikatnya memakai ilmu hitam. Dahulu banyak Gandut yang diperistri oleh para bangsawan dan pejabat pemerintahan, disamping paras cantik mereka juga diyakini memiliki ilmu pemikat hati penonton yang dikehendakinya. Nyai Ratu Komalasari, permaisuri Sultan Adam adalah bekas seorang penari Gandut yang terkenal.
 5. Tarian Maayam Tikar
Maayam Tikar
Merupakan jenis tari khas dari Kabupaten Tapin yang menggambarkan remaja putri dari daerah Margasari, Kabupaten Tapin yang sedang menganyam tikar dan anyaman. Tari berdurasi sekitar 6 menit ini biasanya dibawakan oleh 10 orang penari putri. Tari ini diciptakan oleh Muhammad Yusuf, Ketua Sanggar Tari Buana Buluh Merindu, dari kota Rantau, ibukota Kabupaten Tapin.
Keindahan tarian ini banyak membuat orang suka sehingga tarian ini terus berkembang di masyarakat Banjar.

semoga bermanfaat tentang artikel yang disajikan : 

kasih komentarnya ya,
biar blog erwin-belajar semakin lebih baik lagi, aamiin.

Mencoba ....

 Assalamualaikum... <script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-5445502755314960...